Bujang Story
Hari ini Mama marah besar. Tadi sore selesai mandi saya langsung keluar kamar mendengar kebisingan diruang tamu. Mama dengan suaranya yang menggelegar memanggil adik lelaki saya Ajat untuk segera duduk disampingnya. Saya tidak tahu benar apa yang menjadi penyebab kemarahan Mama. Saya rasa itu pemandangan biasa. Karena sudah menjadi maklum jika adik saya sering membuat Mama kesal. Namun rasanya kali ini sedikit berbeda. Mama benar-benar geram. Wajahnya merah padam menahan kesal. Saya merasa iba melihat adik saya. Rasanya tidak tega. Saya hanya diam tidak mengerti. Ini adik lelaki saya, Luhur Daradjat yang akrab dipanggil Ajat Lalu saya mencoba masuk ke kamar Mama. Disana ada adik kecil saya, Bebe sedang berbaring. Belum juga saya melemparkan pertanyaan terdengar suara segukan. Oh ternyata adik saya ini sedang mengangis. Mungkin ia pun sama merasakan kesedihan yang kakanya rasakan. Saya menjadi pensaran. Kemudian menghampiri Mama dan duduk dikursi dekat adik s...
Komentar