Tidak semua orang bisa menyeimbangi kemampuan verbal dan nonverbal. Terkadang ada orang yang mahir menulis namun sedikit sulit mengungkapkan idenya lewat verbal. Begitupun sebaliknya. Tapi, apalah guna jika salah satu dari kedua kemampuan itu tidak diaplikasikan. Hanya sekedar wacana, itu biasa. Disebuah lembaga yang sedang saya geluti. Hal ini menjadi perdebatan keras. Jelas, karena terbukti dengan kurang produktifnya anggota. Dan yang lebih fatal lagi kemoloran akut dateline produk. Padahal produk adalah citra lembaga. Wacana yang berekspektasi tinggi sangat saya apresiasi. Namun untuk tatanan aplikasi, belum ada kejelasan bagaimana strategi meraih tujuan. Ini hanya onani wacana . Dan melihat pada kacamata komunikasi ini tak lebih sebagai pencitraan. Berbicara masalah produk bagi saya itu adalah sebuah harga diri. Pihak internal dan eksternal memperhitungkan dan menilai keberadaan lembaga dari hasil kreativitas kami yaitu media. Saya menganggap media kami adalah
Ini wajah baru sahabatku :) Kali ini harus ku akui bahwa ia memang cantik! Balutan jilbab corak bunga yang penuh warna dan gaya hijab yang apik ditambah senyum manisnya, membuat ia tampil beda. Benar-benar menyatu. Itu gaya hijab hasil riasanku loh :) Yah, sahabatku Devi memang ingin belajar tentang gaya berhijab. Makanya ia mendesak sembari merengek agar aku berkunjung ke tempat tinggalnya, tepatnya kostannya didaerah Bandung Barat. Hari sabtu kemarin aku berkunjung kesana. Awalnya ia akan mengajakku untuk pergi ke suatu tempat yang aku pun tidak tau. Tapi karena aku terlalu siang tiba disana maka urunglah sudah niat itu. Foto session setelah makan bakso yang besarnya naudzubillah. Menjadi kebiasan kami sedari dulu atau mungkin perempuan yang lain juga. Jika sudah bertemu dengan sahabat pasti hal yang sering dilakukan adalah bercerita, ngemil dan berfoto. Sungguh labil - -' Hal itu pun menjadi agenda kami pada akhirnya. Tanpa diawali dengan basmallah
Komentar